Dirimu Adalah Sesuatu Yang Kamu “Tanam”

“With great power comes great responsibility” – Stan Lee

Kapan terakhir Anda membuat janji dengan seseorang namun tidak menepatinya? Atau kapan Anda pernah dijanjikan sesuatu oleh seseorang tetapi orang itu mengingkarinya? Terakhir, kapan terakhir kali Anda merasa dikhianati? Bagaimana rasanya? Tidak nyaman bukan?

Jika seperti itu, saya perlu mengingatkan Anda bahwa perasaan yang sama kemungkinan besar akan timbul pada setiap manusia yang mengalami peristiwa serupa. Inilah pentingnya saya mengingatkan terkait integritas.

Jika Anda menjadi bagian dalam sistem sosial lingkup manusia, integritas dapat Anda temukan baik dalam lingkungan pertemanan, keluarga, sampai pekerjaan yang mengedepankan profesionalitas. Jika Anda telusuri lebih dalam, integritas merupakan hal krusial. Tanpa integritas, kapabilitas Anda sebagai manusia akan menurun karena Anda dipandang tidak jujur dan tidak memenuhi “kriteria” tertentu yang menjadi tuntutan. Sebagai contoh, saya yang bekerja di sebuah biro psikologi sangat paham pentingnya mengerjakan laporan hasil tes sebelum tenggat waktu yang menjadi kesepakatan. Dengan menjadi orang yang berintegritas, saya berusaha untuk mengerjakan laporan hasil tes seakurat dan secepat mungkin. Bahkan, sesekali saya berusaha memberikan lebih kepada klien dan saya merasa kapabilitas saya sebagai manusia pun meningkat.

Sekedar mengingatkan, bagaimana denganmu?

Penulis : Ivan Anwar

Editor : Gihon Gracia W.