Lomba Design Cover Teks Misa Advent dan Natal 2014

dctm

Keterangan mengenai Tema

  • Kategori Tema ADVENT I : “Yuk Berbagi Sukacita!” (inspirasi à1 Kor 1:3-9; Mrk 13:33-37)

Masa Advent adalah masa penantian dan harapan. Oleh karena itu, alangkah baik bila kita mengawali masa ini dengan merefleksikan amanat apostolik Paus Fransiskus, Evangelii Gaudium. Sukacita senantiasa mengisi relung hati dan kehidupan kita yang ingin menjumpai Yesus. Sukacita ini akan berbuah dan mengubah diri ketika dibagikan kepada orang lain.

Dalam kehidupan berbangsa, kita juga perlu bersyukur. Kita boleh mengalami dinamika politik, hak dan kewajiban sebagai warga negara untuk ikut serta dalam proses Pemilu. Kita bersyukur bahwa kita memiliki Presiden dan pemerintahan yang baru. Syukur ini sekaligus menjadi harapan akan kehidupan yang lebih baik.

  • Kategori Tema ADVENT II : “Jangan Menunda untuk Kembali Pada-Nya!” (inspirasi à2 Ptr 3:8-14; Mrk 1:1-8)

Dalam Minggu kedua ini, Gereja diajak untuk bertobat sebagaimana seruan Yohanes Pembaptis di padang gurun “Persiapkanlah jalan untuk Tuhan, luruskanlah jalan bagi-Nya”. Bertobat tidak hanya sekadar tidak melakukan dosa. Lebih dari itu, bertobat berarti kita mau membina relasi kembali dengan Allah yang sebelumnya renggang karena kelalaian kita. Kita tidak akan pernah tahu masa depan kita; oleh karena itu, jangan tunda-tunda lagi untuk bertobat.

  • Kategori Tema ADVENT III : “Hadir-Nya tuh di sini!” (inspirasi à Yes 61:1-2a, 10-11; Yoh 1:6-8, 19-28)

Dalam minggu-minggu terakhir menjelang Natal, kita diajak untuk semakin menyadari bahwa keselamatan itu semakin dekat. Kita percaya akan keselamatan kekal yakni kehidupan abadi kelak. Namun sedari saat ini dan di sini, kita sudah bisa merasakan keselamatan itu karena Allah hadir dalam sejarah hidup manusia. Kita bisa merasakan kehadiran-Nya di dalam hati kita bila kita sungguh-sungguh mempersiapkan diri.

  • Kategori Tema ADVENT IV : “Setia Hingga Saatnya Tiba” (inspirasi à (Luk 1:26-38)

Kelahiran Yesus semakin dekat. Oleh karena itu, kita diajak untuk tetap setia berdoa dan memohon “Datanglah, Imanuel”. Inilah saat-saat genting dimana kita tidak boleh mengendurkan semangat dalam menjaga kemurnian hati.

  • Kategori Tema NATAL : “Lahir untuk Berkarya !” (inspirasi Mat 1: 1-25)

Kita mengimani rencana ilahi Allah Tritunggal ketika melihat umat manusia di mana Allah Bapa mengutus Putera-Nya ke dunia menjadi manusia (inkarnasi). Bolehlah kita berkontemplasi bila Yesus lahir ke dunia saat ini, bila Yesus hadir dalam hati bangsa Indonesia. Yesus akan mewartakan Kerajaan Surga tidak dengan retorika kata-kata, melainkan lewat karya, kerja. Solidaritasnya dengan manusia zaman ini ditunjukkan dengan peluh yang bercucuran. Sabda-Nya diwartakan dengan kerja tangan. Ia hadir sebagai petani di antara petani, sebagai tukang batu di antara tukang batu, sebagai tukang kayu di antara tukang kayu. Baik juga bila merenungkan hidup Yesus sebagai tukang kayu sebelum ia mulai berkeliling dan mengajar.

[share title=”Share this Post” facebook=”true” twitter=”true” google_plus=”true”]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *